SAAT ini, sudah banyak pilihan yang ditawarkan berbagai klinik kecantikan untuk melangsingkan tubuh. Mulai dari pil, suntik, liposuction, hingga radio frequency (RF). Teknologi RF diklaim merupakan prosedur pembakaran lemak yang aman. Anda tertarik untuk mencoba?
Dinding ruangan Aesthetic dan Acupuncture Clinc di Jalan Mardani Raya No. 104 Jakarta Pusat itu terlihat apik dengan lapisan cat warna biru dan emas. Saat kami datang, dr Petrina Slamat CID, Sp. Ak terlihat sibuk menyiapakan peralatan
Body Radio Frequency.
Di tengan kesibukkannya dr. Petrina bersedia meluangkan waktu berbincang seputar masalah obsesitas hingga
treatment untuk mengatasinya. Seperti yang sudah diketahui, obesitas adalah kondisi medis kronik di mana tercipta sejumlah tumpukan lemak tubuh yang disebabkan oleh ketidakseimbangan antara jumlah kalori yang masuk dengan yang dikeluarkan.
Radio Frequency (RF) adalah salah satu cara untuk mengatasi masalah obesitas itu. Teknik RF menggunakan energi panas untuk menghancurkan jarignan lemak. Menurut dr Petrina, teknik ini telah menjadi sangat popular di seluruh dunia oleh karena sifatnya yang
non-invasive, serta mampu menciptakan panas untuk meningkatkan metabolisme sel dan mendorong proses peluruhan lemak.
Penurunan massa lemak dengan teknik ini diklaim efektif membentuk tubuh, terutama pada bagian perut, paha, bokong, dan lengan bahkan dapat membuat pipi terlihat lebih tirus.
"Gelombong RF dapat memperbaiki aliran darah dan pembuluh getah bening, serta merangsang kolagen untuk tumbuh lebih baik. Metode ini juga untuk pembentukan tubuh atau
body countouring," jelasnya.
Alat yang berasal dari Korea ini bekerja dengan cara memancarakan frekuensi radio dalam lapisan kulit. Kemudian RF diubah menjadi energi
biotical (panas). Hantarkan panas inilah yang dapat menghancurkan sel-sel lemak. Perawatan dengan RF
Body Slim ini terbilang lama dan dapat dijalani pria dan wanita segala usia.
RF Body Slim dapat membantu pemecahan lemak tubuh, mengurangi selulit dan
stretch mark, membantu pembentukan lekukan tubuh di bagian yang diinginkan (perut, paha, pinggang, bokong, lengan) dan menurunkan berat badan.
"
Problem yang bisa diatasi untuk wajah adalah
face lifting, wrinkle reduction, skin tightening, dan
skin rejuvenation. Untuk badan seperti
stretch mark, selulit, dan
slimming. Manfaat untuk kesehatan adalah pembakaran lemak, menambah metabolisme jaringan dan sel, memperkuat elastisitas kulit, dan menambah elastisitas otot," ungkapnya.
Setiap klien yang ingin mengatasi masalah obesitasi, dianjurkan setiap pekan (minimum enam minggu berturut–turut) untuk menjalani
treatment ini. Selanjutnya diteruskan dengan perawatan satu bulan sekali.
Treatment ini menghabiskan waktu kurang lebih 20 menit.
"Pengurangan lingkar badan hingga 3-5 cm dapat langsung dilihat dalam satu kali perawatan. Baiknya dilakukan seminggu satu hingga dua kali, minimal 23 kali. Tidak ada efek samping dan bisa dilakukan oleh semua oleh semua orang yang bermasalah dengan bentuk tubuh dengan usia di atas 15 tahun," tegasnya.
Orang yang tidak disarankan untuk menjalani
treatment ini adalah wanita hamil, pasien dengan implan pada tubuh, pasien dengan silikon di wajah atau tubuh, pasien yang mengalami luka bakar, dan pasien dengan pembekuan darah yang tidak normal atau cenderung mengluarkan darah.
"Keuntungan RF itu
painless, tanpa operasi, tanpa bekas luka, dan mengembalikan perenggangan kulit dan cara yang mudah dan nyaman," katanya.
(tty) 
